Senin, 27 Februari 2017

Kista Rahim Ibu Rohini


Nama: ibu Rohini.
Umur: 55 tahun.
Alamat: Kp. Biyongbong RT 002 RW 005, Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi.
Penyakit: Kista Rahim.

Ibu Rohini merupakan pasien dampingan yang sudah 2 bulan ini Cahaya Foundation tangani. Ibu Rohini hanya seorang ibu rumah tangga biasa dengan pekerjaan suami sebagai buruh tani penggarap sawah milik orang lain.

Perkenalan Cahaya Foundation dengan ibu Rohini berawal dari informasi sepasang sahabat yang menjadi relawan pendidikan dan lingkungan hidup di Muara Gembong, mbak Ira & bang Ucie Yusup. Mereka berdua, orang-orang hebat ini, yang sebelumnya menjadi pendamping saat ibu Rohini meneruskan operasi batu ginjal yang kedua di RSUD Kabupaten Bekasi. Keluhan yang sama dengan yang sebelum operasi pertama ditambah ada benjolan di sekitar rahim.


Setelah mbak Ira dan bang Ucie Yusup mengurus segala macam berkas dan prosedur rujukan berobat, pada malam hari, 22 Januari 2017, ibu Rohini diantar oleh pihak Puskesmas Muara Gembong ke Rumah Singgah Cahaya Foundation di Jl. Agus Salim, Kota Bekasi, untuk diberikan pendampingan pengobatan yang lebih layak di RSUD Kota Bekasi. Pada keesokan harinya langsung dilakukan pemeriksaan secara marathon terhadap ibu Rohini.

Dikarenakan keterbatasan peralatan medis yang diperlukan di RSUD Kota Bekasi, Cahaya Foundation memintakan rujukan bagi ibu Rohini untuk mendapatkan penanganan medis yang lebih intensif dan diagnosa yang lebih akurat atas penyakit yang dideritanya ke RSUP Persahabatan.

Sahabat, mari kita sama-sama tengadahkan tangan setinggi mungkin dan memanjatkan do'a-do'a terbaik kita untuk mengetuk pintu langit seraya memohon kesembuhan ibu Rohini. Secara bersama-sama kita lakukan ikhtiar semaksimal mungkin membantu kesembuhan ibu Rohini dengan berbagai cara. Semoga ibu Rohini segera diberikan kesembuhan, diangkat penyakitnya dan dapat beraktifitas kembali seperti sedia kala. Aamiin...

Salam takzim dari kami,
Cahaya Foundation

Selengkapnya

Komplikasi Penyakit Ibu Omas


Nama      :  Omas Maswati
Umur       :  69 Tahun
Alamat     :  Jl. Ki Mangunsarkoro no. 33, RT 003 RW 005, Bekasi Jaya, Kota Bekasi
Penyakit  :  Jantung, Liver, Diabetes


Ibu Omas Maswati, 69 tahun, warga Bekasi Tugu RT 003 RW 005, Bekasi Jaya, Kota Bekasi, menderita komplikasi berbagai macam penyakit; Jantung, Liver dan Diabetes.




Saat Tim Pendampingan Pasien Cahaya Foundation mendatangi kediaman pasien (3/2), ibu Omas dalam keadaan terbaring di tempat tidur dan mengalami penurunan kesadaran.


Pada pagi hari yang tersaput mendung, dibantu mobil ambulance Lotte Mart Rumah Zakat, ibu Omas segera dievakuasi ke IGD RSUD Kota Bekasi dan langsung ditangani oleh paramedis untuk tindakan klinis lebih lanjut.


Berangsur-angsur kondisi ibu Omas mulai membaik sehingga ibu Omas bisa dipindah ke ruang perawatan menjadi pasien rawat inap di ruang Bougenville.

Sahabat mulya sekalian, do'a dan ikhtiar bersama-sama telah kita lakukan semaksimal mungkin untuk membantu kesembuhan ibu Omas, tapi takdir ALLAH berkata lain. Setelah 24 hari mendapat perawatan, kondisi ibu Omas mengalami penurunan kembali, dan pada tengah malam ibu Omas berpulang ke hadirat sang Khalik. Innalillahi wainnailaihi rojiuun...

Semoga ibu Omas diampuni segala dosa-dosanya, dan diberi tempat yang terindah di sisiNYA. Aamiin...
Selengkapnya

Selasa, 21 Februari 2017

Tumor Mata Adik Novia


Berdasarkan informasi dari ibu Sari dan ibu Novi pada siang kemarin, didapat kabar tentang seorang anak yang bernama Novia Julianti (9 tahun), selama kurang lebih 6 bulan ini menderita tumor di pipi di bawah matanya.

Adik Novia ini bungsu dari 5 bersaudara putri bapak Sago (alm) dan ibu Sati. Setelah suami meninggal dunia, praktis ibu Sati harus menafkahi anak-anaknya dengan bekerja sebagai tukang urut bayi dengan hasil yang tidak menentu.


Penyakit yang diderita adik Novia ini bermula akibat jatuh terbentur stang sepeda. Awalnya hanya memar di bawah mata dan diurut. 2 minggu kemudian memarnya tidak kunjung hilang yang akhirnya berobat ke Puskesmas. Dikarenakan tidak ada perubahan, akhirnya adik Novia dibawa berobat ke RSUD Kabupaten Bekasi.

Selama 2 bulan setelah kejadian tidak ada perubahan, justru di bawah matanya mulai mengalami pembengkakan. Dibantu oleh ibu Novi, adik Novia dibawa berobat ke RS Hermina Gran Wisata. Dari RS Hermina Gran Wisata dirujuk ke RS Hermina Bekasi Barat. Setelah ditangani oleh RS Hermina Bekasi Barat, pada akhirnya dirujuk kembali untuk berobat ke RSCM.

Bersinergi dengan Sedekah Rombongan yang meng-handle akomodasi dan Rumah Zakat yang menyediakan Mobil Ambulance, diiringi curahan air yang melimpah dari langit, tepat pukul 03.30 WIB dini hari menjelang subuh ini, Cahaya Foundation bergegas bergerak ke arah Kampung Siluman, Mangunjaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi untuk menjemput adik Novia untuk diberikan pendampingan berobat ke RSCM.


Sahabat semua, mari kita sama-sama tengadahkan tangan dan panjatkan do'a yang terbaik untuk adik Novia, mengetuk pintu langit seraya berharap semua permohonan terbaik kita diijabah, semoga adik Novia segera diberikan kesembuhan, diangkat penyakitnya, dan bisa bersekolah, berkumpul dan bermain kembali dengan teman-temannya. Aamiin...

Salam takzim dari kami,
Cahaya Foundation

Selengkapnya

Minggu, 19 Februari 2017

Abses Paru-paru Ibu Titing

Nama: Ibu Titing Haryati.
Umur: 64 tahun.
Alamat: Jl. Lumbu Tengah 7D/340, RT 007 RW 028, Bojong Rawalumbu, Kota Bekasi.
Penyakit: Abses Paru-paru.

Ibu Titing pengguna jaminan askes kelas 1, merupakan pasien umum di RS Rawalumbu yang kemudian minta diberi pendampingan oleh Cahaya Foundation. Suaminya, pak Momo Jumhana, adalah pensiunan guru PNS.

Saat dirawat di RS Rawalumbu selama 2 minggu, ibu Titing didiagnosa CHF, dan sempat dirawat selama 1 minggu di ICU. Dikarenakan tidak memiliki spesialis jantung, pihak RS Rawalumbu menghubungi Cahaya Foundation untuk dicarikan Rumah Sakit rujukan yg memiliki spesialis jantung, sedangkan perawatan ibu Titing masih ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam RS Rawalumbu. Selama proses perujukan ke Rumah Sakit yang memiliki dokter spesialis jantung, ternyata kondisi ibu Titing berangsur membaik dan diperbolehkan pulang, namun diharapkan pasien dapat lanjut  berobat ke Rumah Sakit yang memiliki spesialis jantung.


Selama di rumah, ternyata ibu Titing mengalami sesak napas dan sulit beraktifitas sehingga suami pasien kembali menghubungi Cahaya Foundation, meminta untuk diberikan pendampingan.


Pada sore hari, tanggal 7/2, oleh Cahaya Foundation ibu Titing dievakuasi, diberi pendampingan ke RS Hermina Bekasi Barat. Setiba di RS Hermina Bekasi Barat, ibu Titing langsung segera ditangani oleh paramedis, dan dianjurkan untuk segera masuk ruang rawat inap untuk mendapat perawatan yang lebih intensif. Hasil diagnosanya pun berbeda dengan di RS Rawalumbu, bukan jantung melainkan abses paru-paru.


Dikarenakan kondisi pasien semakin memburuk, tanggal 12/2, pihak RS Hermina Bekasi Barat merujuk ibu Titing ke Rumah Sakit yang lebih tinggi typenya untuk mendapat tindakan medis yang lebih baik lagi. Cahaya Foundation segera memberi pendampingan ke RSUP Persahabatan dan langsung dirawat. Namun Allah berkehendak lain, tanggal 19/2 ibu Titing meninggal dunia dalam perawatan di RSUP Persahabatan. Innalillahi wainnalilaihi rojiuun...


Sahabat sekalian, mari kita sama-sama berdo'a untuk arwah ibu Titing, semoga mendapat tempat yang terindah di sisiNYA. Aamiin...
Selengkapnya

Sabtu, 18 Februari 2017

Laporan Kegiatan Bulan Januari 2017

Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Salam takzim untuk Sahabat semua, semoga diberikan kelancaran kemudahan dan SemangArt selalu dalam menjalankan aktifitas sehari-hari.
Aamiin...

Berikut kami sampaikan Laporan Kegiatan Cahaya Foundation di tahun yang baru ini, Periode Bulan Januari 2017, yang secara bersama-sama kita telah melakukan pembelaan bagi saudara-saudara kita yang tidak mampu untuk mendapatkan fasilitas pengobatan yang layak dan berkeadilan, dengan total biaya yang tercover senilai Rp. 680.580.000,-

Sebanyak 78 kali pembelaan telah kita lakukan, terdiri dari 43 kali pendampingan pasien rawat jalan dan 31 kali pendampingan pasien rawat inap, yang mana 2 orang pasien diantaranya meninggal dunia dalam perawatan. Innalillahi wainnailaihi roji'uun.

Demikian penyampaian Laporan Kegiatan Bulan Januari 2017. Terima kasih atas segala do'a dan dukungan yang tak terhingga dari Sahabat sekalian.

Wassalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
=======================
www.cahayafoundation.org
Facebook : @CahayaFoundation
Twitter : @CahayaFdn
Bank Muamalat: 34 700 100 31
a/n Cita sahabat mulya Yys
=======================

Baca laporan selengkapnya di Facebook Cahaya Foundation atau klik di sini.

Selengkapnya

Jumat, 10 Februari 2017

Abses Paru-paru Pak Markum


Nama: Markum
Umur: 47 tahun
Alamat: Jl. Sejahtera 14 RT 10 RW 17, Kelurahan Bahagia, Ujung Harapan, Babelan.
Penyakit: Abses Paru-Paru


Pak Markum, 47 tahun, warga Jl. Sejahtera 14 RT 10 RW 17, Kelurahan Bahagia, Ujung Harapan, Babelan, sudah 2 bulan ini menderita abses paru-paru.

Abses paru-paru adalah infeksi paru-paru. Penyakit ini menyebabkan pembengkakan yang mengandung nanah, nekrotik pada jaringan paru-paru, dan pembentukan rongga yang berisi butiran nekrotik atau sebagai akibat infeksi mikroba. Pembentukan banyak abses dapat menyebabkan pneumonia atau nekrosis paru-paru.


Berawal info dari ibu Hj. Evi Syamsiar Darmanto, bahwa ada warganya yang sakit tapi terkendala dengan BPJSnya yang tidak bisa dibayar sejak daftar pada bulan November.

Akhirnya diarahkan untuk perubahan data dan mendapat virtual account baru. Proses BPJS 14 hari kerja. Selama proses pengaktifan BPJS, pasien sempat lost contact. Tiba-tiba dapat kabar pasien selesai rawat inap di RSUD Kabupaten Bekasi, dan dirujuk ke RSUP Persahabatan. Pihak keluarga sempat membawa pasien ke RSUP Persahabatan, namun terpaksa dipulangkan karena UGD overload.

Sore harinya ibu Hj. Evi menghubungi Cahaya Foundation minta tolong diberi pendampingan rujukan ke RSUP Persahabatan. Sore itu juga tim Pendampingan Pasien Cahaya Foundation survey ke rumah pasien, dan keesokan paginya, tepat jam 10.00 WIB, bekerjasama dengan ambulan Lotte Mart Rumah Zakat, oleh Cahaya Foundation pasien diberikan pendampingan ke RSUP Persahabatan, langsung dirawat inap di ruang melati, dengan diagnosa positif abses paru-paru.

Setelah dirawat selama 1 minggu dan dilakukan scan ulang, namun Allah berkehendak lain. Subuh pagi, pak Markum meninggal dunia sebelum dilakukan tindakan medis yang seharusnya akan dilakukan pada jam 8 pagi. Innalillahi wainnailaihi rojiuun...
Selengkapnya

Senin, 06 Februari 2017

Donasi Sarana TPA di Kampung Bulak Macan


Selepas 'asar ini Tim Pendamping Pasien Cahaya Foundation masih sempat mengantarkan amanah titipan dari langit berupa 1 set whiteboard lengkap, 50 buku iqro', 5 buah Al Qur'an besar dan tikar lipat untuk melengkapi kebutuhan pengajian terasan anak-anak di Kampung Bulak Macan, Kelurahan Harapan Jaya, Bekasi Utara.

Kampung ini termasuk kampung yang lumayan padat penduduknya. Ada sekitar 40-an anak yang belajar mengaji setiap ba'da maghrib hingga isya' setiap hari senin hingga jum'at setiap harinya di pengajian terasan itu. Disebut pengajian terasan karena memang mengajinya di teras rumah karena tidak ada tempat yang luas kecuali teras rumah pak ustadznya.

Semoga titipan ini bisa bermanfaat dan dapat digunakan untuk anak-anak secara maksimal di pengajian terasan itu. Aamiin...
Selengkapnya

Donasi Bulanan Majalah PAUD


Puji syukur yang tak habis-habisnya kami panjatkankan ke hadirat Lillahi Robbi, yang melalui tangan-tangan ajaibNYA selalu memberikan segala sesuatu yang memang dibutuhkan oleh ummatNYA.


Baru saja tiba kiriman rutin majalah PAUD untuk belajar anak-anak mitra binaan yang selama ini sangat minim alat bantu pendidikan.


Terima kasih yang tak terhingga kami haturkan kepada semua Sahabat yang selalu mendukung setiap kegiatan dan niat baik ini. Semoga berkah selalu tercurah untuk kita semua. Aamiin....
Selengkapnya