Sabtu, 28 Oktober 2017

Sosialisasi Myasthenia Gravis Di Padang


PADANG -- Universitas Andalas adalah salah satu perguruan tinggi negeri Indonesia yang terletak di Kota Padang, Sumatera Barat. Universitas ini merupakan universitas tertua di luar Pulau Jawa. Fakultas kedokteran Universitas Andalas memiliki fokus utama di bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan kedokteran yang sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kedokteran (IPTEKDOK) terutama di bidang penyakit tidak menular, dan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas berdasarkan perkembangan ilmu kedokteran terkini terutama dengan melibatkan peran serta masyarakat.

Bertempat di Aula Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, pada hari Sabtu, 28 Oktober 2017, Fakultas Kedokteran Universitas Andalas menyelenggarakan salah satu kegiatan rutin, yaitu Pengabdian Pada Masyarakat melalui kegiatan sosialisasi tentang penyakit Myasthenia Gravis, dengan tema: Mengenal Lebih Dekat Myasthenia Gravis. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini diadakan bagi pasien Myasthenia Gravis, keluarga pasien, relawan kesehatan, dan masyarakat luas, khususnya bagi mereka yang ingin mengetahui lebih dalam tentang penyakit Myasthenia Gravis.

Rangkaian acara diawali sambutan pembuka oleh dr. Lidya, Sp.S, M.Biomed, sebagai Ketua Panitia, kemudian sambutan umum dari Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas yang diwakili oleh Wakil Dekan 1 Bidang Akademik, DR. dr. Rika Susanti, Sp.F, lalu sambutan Kepala Bagian Neurologi RSUP dr. M. Djamil Padang, dr. Syarif Indra Sp.S. 


Pemaparan lengkap tentang penyakit Myasthenia Gravis disampaikan oleh dr. Meithi Frida Sp.S (K) selaku narasumber utama. Dr. Meithi menyampaikan secara komprehensif tentang penyakit Myasthenia Gravis, sejak mulai gejala awal, pengobatan yang dilakukan, dan penangan krisis mistenik. 

Dr. Yudith R, narasumber yang mewakili Yayasan Myasthenia Gravis Indonesia (YMGI), menyampaikan bahwa YMGI akan melakukan sosialisasi dan edukasi tentang penyakit Myasthenia Gravis, serta akan melakukan mediasi ke Rumah Sakit berkaitan dengan ketersedian obat bagi pasien Myadthenia Gravis. 

Sedangkan Eka Diah Purwanti, mewakili Pejuang Myasthenia Gravis Indonesia (PMGI), sebuah komunitas care givers, atau relawan pendamping bagi penderita Myasthenia Gravis maupun penyakit lainnya, menyampaikan visi misi PMGI, bersinergi dengan Cahaya Foundation melakukan Program Rumah Singgah untuk memfasilitasi pasien dari luar daerah dan Advokasi langsung kepada pasien dan keluarga pasien saat berobat ke Rumah Sakit. 


Diharapakan ada tindak lanjut yang nyata dan terarah dari hasil Program Pengabdian Pada Masyarakat ini, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh para MGers (sebutan bagi pasien Myasthenia Gravis) di Sumatera Barat dan sekitarnya.

#sosialisasi #MyastheniaGravis #PengabdianPadaMasyarakat #FKUnand #UniversitasAndalasPadang #PMGI #CahayaFoundation #Padang


EmoticonEmoticon