Minggu, 30 Juli 2017

Hidup Berkualitas Dengan Myasthenia Gravis

Bekasi, 30 Juli 2017 – Pejuang Myasthenia Gravis Indonesia (PMGI) yang berdiri pada tahun 2016 yang lalu, menyelenggarakan Gathering dan Silaturrahim perdana bekerjasama dengan PT Transfarma Medica Indah dan Cahaya Foundation. Bertempat di Ruang Srikandi RM Margajaya, Jalan Kemakmuran, Kota Bekasi, kegiatan yang mengambil tema, “Hidup Berkualitas Dengan Myasthenia Gravis”, dihadiri oleh sekitar 31 orang anggota se Jabodetabek dari sekitar 60an orang anggota yang terdaftar. Banyaknya anggota yang absen pada kegiatan tersebut dikarenakan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan. 


PMGI merupakan sebuah organisasi yang mewadahi dan menjembatani pasien Myasthenia Gravis dan keluarganya agar selalu merasa terperhatikan dan termotivasi untuk terus mencari kesembuhan. Anggota PMGI adalah setiap pasien Myasthenia Gravis yang telah tercatat dan disahkan keanggotaannya oleh Pengurus PMGI dan diberikan Kartu Tanda Anggota PMGI. 

Gathering dan Silaturrahim yang lebih merupakan kegiatan sharing antar sesama anggota ini, dihadiri oleh perwakilan dari RSUD dr. Chasbullah Abdul Madjid, perwakilan dari RS Hermina Bekasi Barat, dan perwakilan dari PT Transfarma Medica Indah sebagai produsen obat Mestinon. Juga mengundang dr. Serly, Sp.S yang merupakan dokter spesialis syaraf untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang Myasthenia Gravis dan sharing motivasi dengan ustadzah Tri Handayani, MA yang merupakan pendakwah, pendidik, motivator, penulis buku, dan duta kanker Indonesia yang mengidap 7 jenis penyakit kanker di tubuhnya. 






Acara diisi dengan pemaparan umum tanya jawab dengan RSUD dr. Chasbullah Abdul Madjid Kota Bekasi dan RS Hermina Bekasi Barat terhadap kebijakan terhadap penderita Myasthenia Gravis yang berobat ke Rumah Sakit. Pada sesi yang dibawakan oleh dr. Serly, acara berupa tanya jawab yang lebih dalam perihal Myasthenia Gravis. 

Acara ditutup dengan tausiyah oleh ustadzah Tri Handayani, MA yang memotivasi para penderita Myasthenia Gravis, memberikan semangat dan kekuatan moral/mental agar hidup menjadi lebih berkualitas.



Link media terkait kegiatan tersebut:

http://www.wajahbekasi.com/2017/07/di-bekasi-para-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia-pmgi-bersilaturahim.html

http://telegra.ph/Para-Pejuang-Myasthenia-Gravis-Indonesia-Berkumpul-Dalam-Gathering-Di-Bekasi-07-31

http://www.bekasimedia.com/silaturahmi-pejuang-myasthenia-gravis-hadirkan-ustadzah-penderita-7-penyakit-kanker/

http://www.bekasitoday.com/2017/07/hidup-berkualitas-dengan-myasthenia-gravis.html

http://www.babelankotakita.com/2017/07/di-bekasi-para-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia-berkumpul.html

http://www.singkapbekasi.com/2017/07/gathering-pejuang-myasthenia-gravis-di-bekasi.html

http://www.redaksibekasi.com/2017/07/para-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia-berkumpul-dalam-gathering-di-bekasi.html

https://www.atmago.com/id/posts/gathering-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia-di-bekasi_post_id_d60aa5b8-f564-4be1-a620-3ae283a97be5

http://www.kompasiana.com/bisot/hidup-berkualitas-dengan-myasthenia-gravis_597ebb189fb7380a6f29cdd3

http://mndt.lk/rwHNmP9m

http://fokus.co.id/news/2017/07/pejuang-myasthenia-gravis-indonesia-bersilaturahim-di-bekasi/

https://indonesiana.tempo.co/read/114267/2017/07/31/bisot182/silaturahim-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia-di-bekasi

http://kabar.news/gandeng-transfarma-medica-dan-cahaya-foundation-pmgi-gelar-sharing-myasthenia-gravis

http://news21.us/kabar/berita/gandeng-transfarma-medica-dan-cahaya-foundation-pmgi-gelar-sharing-myasthenia-gravis.html

http://metrotimes.news/breaking-news/gathering-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia/

https://www.wartadesa.net/gathering-pejuang-myasthenia-gravis-indonesia/

Selengkapnya

Minggu, 23 Juli 2017

Pendampingan Ibu Susanti

Relawan Pendamping Cahaya Foundation dan Caregivers PMGI pertama kali bertemu dengan Ibu Susanti, 36 tahun, berdasarkan informasi dari ibu Titi Komariah, yang selama ini selalu membantu warga lingkungan sekitar rumahnya apabila terjadi musibah atau hal-hal yang sifatnya darurat di wilayah Duren Jaya, Kota Bekasi. Ibu Susanti mengalami pendarahan sejak pagi hari. Pada sore harinya, ibu Titi Komariah menghubungi Cahaya Foundation meminta diberikan pendampingan dikarenakan ibu Susanti merupakan pasien dhuafa, tidak memiliki jaminan apa pun untuk berobat.


Ibu Susanti memiliki 2 orang anak usia sekolah. Suaminya tidak memiliki pekerjaan tetap, hanya bekerja serabutan. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, terpaksa ibu Susanti harus berdagang nasi uduk setiap paginya.

Pada sore itu juga, Relawan Pendamping Cahaya Foundation dan Caregivers PMGI meluncur ke rumah ibu Susanti. Setelah diperiksa kondisi umumnya, bersama-sama dengan ibu Titi Komariah diputuskan untuk segera membawa ibu Susanti ke Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) RSUD dr Chasbullah Abdul Madjid Kota Bekasi, sedangkan jaminan pengobatannya segera diurus keesokan harinya. 


Oleh paramedis yang sedang bertugas, ibu Susanti segera ditangani, dan diambil keputusan untuk segera dilakukan tindakan kuret, karena janinnya tidak bisa diselamatkan lagi. Kuret merupakan intervensi bedah untuk mengeluarkan isi rahim. Kadang tindakan ini diperlukan jika ada komplikasi paska aborsi medis atau keguguran, walaupun di beberapa negara, dokter terbiasa melakukan tindakan tersebut meskipun tidak diperlukan secara medis.

Paska tindakan kuret, ibu Susanti harus menjalani rawat inap selama 4 hari untuk memulihkan kembali kondisinya. 

Alhamdulillah, pendampingan bagi ibu Susanti di RSUD dr Chasbullah Abdul Madjid berjalan dengan lancar, penjaminan pun selesai diurus sehingga ibu Susanti tidak dikenakan biaya sepeser pun oleh pihak Rumah Sakit. Pendampingan dilakukan oleh Caregivers PMGI ibu Eka Diah Purwanti, Relawan Pendamping Cahaya Foundation ibu Wiwik Rahayu, dan ibu Titi Komariah. 

Terima kasih atas segala limpahan do’a, sepenuh rasa empati, kepedulian yang kuat, dan dukungan dari sahabat semua, semoga ibu Susanti segera diberi kesembuhan. Juga mohon do’a agar selalu diberi kelancaran bagi kami, Cahaya Foundation dan PMGI, untuk selalu dapat memberikan pendampingan bagi siapa pun yang membutuhkan.

Salam takzim dari kami, 
Cahaya Foundation 
               &
Caregivers PMGI

Selengkapnya